Toss, Gubernur Wayan Koster Ajak Manfaatkan Arak Bali untuk Kepentingan Positif

- Rabu, 1 Februari 2023 | 20:11 WIB
Tahun depan, Peringatan Hari Arak Bali agar diselenggarakan seperti festival dengan berbagai acara yang lebih bervariasi dan kreatif,
Tahun depan, Peringatan Hari Arak Bali agar diselenggarakan seperti festival dengan berbagai acara yang lebih bervariasi dan kreatif,


Bali - Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, DPRD Bali, Kapolda Bali, Irjen Pol. Putu Jayan Danu Putra memperingati Hari arak bali yang Pertama pada, Minggu (Redite Kliwon, Pujut), 29 Januari 2023 di Bali Collection ITDC, Nusa Dua, Badung.

Peringatan Hari arak bali yang juga dihadiri oleh Forkopimda Provinsi Bali, Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Walikota dan Bupati se Bali, Ketua DPRD Kota dan Kabupaten se-Bali, Para Manajemen Hotel, Para Pelaku Usaha dan Perajin Arak ini diawali dengan acara Penandatanganan Kesepahaman Bersama antara PT Willtop Intisarana dengan PT Dewan arak bali untuk sepakat memasarkan/mensuplai minuman etil alkohol yang menggunakan bahan baku minuman fermentasi dan atau destilasi khas Bali yang diproduksi dengan tata kelola sesuai Peraturan Gubernu Bali Nomor 1 Tahun 2020 dan Pengukuhan Perkumpulan Tresnaning Arak Brem Bali yang disaksikan dan dikukuhkan langsung oleh Gubernur Bali, Wayan Koster.

Gubernur Bali, Wayan Koster dalam sambutannya menyampaikan rasa Angayubagya kehadapan Hyang Widhi Wasa, atas Asung Kertha Waranugrahanya bisa hadir bersama memperingati Hari arak bali, yang baru pertama kali dilaksanakan di Bali. Sebagaimana telah diketahui, bahwa Saya telah memberlakukan kebijakan yang dituangkan dengan Keputusan Gubernur Bali Nomor 929/03-1/HK/2022 tentang Hari arak bali, yang diperingati setiap tanggal 29 Januari.

Dasar pertimbangan diberlakukan kebijakan tersebut, adalah: a. arak bali merupakan minuman destilasi tradisional khas Bali sebagai warisan sumber daya keragaman budaya Bali yang perlu dilindungi, dipelihara, diberdayakan, dipasarkan, dan dimanfaatkan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan adat serta memberdayakan ekonomi rakyat yang berkelanjutan berbasis budaya sesuai Visi Pembangunan Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru;

Baca Juga: Sambut Bulan Bahasa Bali Desa Adat se Buleleng Siap Laksanakan edaran Gubernur Bali

Dengan Berlakunya Peraturan Gubernur Bali Nomor 1 Tahun 2020 tentang Tata Kelola Minuman Fermentasi dan/atau Destilasi Khas Bali yang diundangkan pada tanggal 29 Januari 2020, telah mengangkat keberadaan, nilai, dan harkat arak bali dari minuman yang dilarang diproduksi/diperdagangkan menjadi minuman yang sah untuk diproduksi di wilayah Provinsi Bali serta dapat diperdagangkan di seluruh wilayah dalam dan luar negeri; c. Bahwa arak bali telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia dengan Sertifikat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor: 3031/F4/KB.09.06/2022, tertanggal 21 Oktober 2022; dan

 

Dan Selanjutnya adalah Bahwa arak bali telah didokumentasikan dan diarsipkan dalam Pusat Data Nasional Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) Indonesia Surat Pencatatan Inventarisasi Kekayaan Intelektual Komunal Pengetahuan Tradisional dari Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, Pencatatan Nomor: PT51202200109, tertanggal 25 Agustus 2022.

Gubernur Bali menjelaskan, Peringatan Hari arak bali bertujuan untuk: a. Mengenangkan pengundangan Peraturan Gubernur Bali Nomor 1 Tahun 2020 tentang Tata Kelola Minuman Fermentasi dan/atau Destilasi Khas Bali sebagai tonggak perubahan status yang mengangkat keberadaan, nilai, dan harkat arak bali; b. Mengajak seluruh Masyarakat Bali, Pemerintah Daerah di Bali dan Pelaku Usaha menjadikan tanggal 29 Januari sebagai hari kesadaran kolektif Masyarakat Bali terhadap keberadaan, nilai, dan harkat arak bali;

 

Dan selanjutnya, c. Melindungi dan memelihara arak bali sesuai dengan nilai-nilai budaya serta memberdayakan, memasarkan, dan memanfaatkan arak bali sebagai ekonomi rakyat secara berkelanjutan; dan d. Menghimbau seluruh Masyarakat, Pemerintah Daerah, dan Pelaku Usaha agar menghindarkan pemanfaatan arak bali untuk kegiatan yang bertentangan dengan nilai nilai esensial arak bali dan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku.

"Pada kesempatan yang baik ini, Saya perlu menyampaikan bahwa sejumlah negara yang memiliki minuman beralkohol, ternyata menyelenggarakan Festival setiap tahun, dengan cara bervariasi, yaitu: 1) Oktoberfest di Jerman, Oktoberfest merupakan salah satu festival alkohol terbesar dan terkenal di dunia," Terangnya lebihl anjut.

 

Dikatakan juga bahwa, Setiap tahun, selama 18 hari, jutaan orang berkumpul di jalanan Munich, Jerman, untuk minum bir, diikuti dengan Karnaval dan Parade. Festival ini dilaksanakan pada tanggal 21 September – 6 Oktober 2019; 2) London Cocktail Week. London Cocktail Week merupakan festival, dimana para pengunjung mencicipi ragam racikan koktail yang spektakuler dari masternya. Festival ini dilaksanakan pada tanggal 4-13 Oktober 2019, di London; 3) Kentucky Bourbon Festival, Kentucky Bourbon Festival dilaksanakan setiap tahun, selama satu minggu ketika musim gugur, diisi dengan acara menikmati Bourbon (Whisky khas Amerika), yang merupakan minuman kebanggaan Bourbon County, Kentucky. Festival ini dilaksanakan pada tanggal 16-22 September 2019.

Halaman:

Editor: Muhammad Zulkipli

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Basarnas Temukan Bocah 4 Tahun yang Tenggelam

Sabtu, 7 Januari 2023 | 23:50 WIB

Uji Coba Jembatan Handel Gunung Meriah

Sabtu, 7 Januari 2023 | 23:48 WIB
X